Peneliti Lembaga Survei: Lebih Baik Kritik Mural daripada Baliho

Peneliti Lembaga Survei: Lebih Baik Kritik Mural daripada Baliho - GenPI.co
Baliho (foto: Puji Langgeng/GenPI.co)

GenPI.co - Pemerintahan Presiden Jokowi kembali mendapat sorotan tajam terkait temuan kritik berbentuk mural.

Peneliti Utama Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho akhirnya angkat suara terkait temuan tersebut.

Menurutnya, menghapus kritik mural termasuk reaksi yang berlebihan dari pemerintah dan aparat keamanan.

BACA JUGA:  Kritik Mural Jokowi Meluas, Kepolisian Dianggap Berlebihan

"Hal ini seharusnya tidak perlu terjadi, karena kritik yang disampaikan melalui mural menjadi bahan introspeksi dan evaluasi penguasa terhadap kinerjanya," ucap Catur kepada GenPI.co, Kamis (19/8/2021).

Catur menjelaskan kritik dari para seniman tersebut merupakan bentuk dari keresahan selama ini.

BACA JUGA:  3 Zodiak Hari Ini On Fire, Indra ke-6 Buat Sukses, Senyum Terus!

Dia lantas mengaitkan bentuk kritik dari lembaga survei dengan para seniman mural.

"Jika kami lembaga survei kritik melalui data terhadap pemerintah, seniman menggunakan media mural," jelasnya.

BACA JUGA:  Ladies, Alfamart dan Indomaret Masih Ada Promo Merdeka, Lo

Selain itu, Catur menganggap bahwa kritik menggunakan mural lebih baik daripada temuan baliho para elite partai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya