
GenPI.co - Pengamat politik Dedi Kurnia Syah berpendapat masuknya PAN ke partai koalisi pemerintah, sudah pasti akan mendapatkan jatah menteri Kabinet Indonesia Maju.
"Kemungkinan pergantian menteri berada di kelompok nonparpol," ujar Dedi dalam keterangannya, Jumat (27/8).
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), PAN akan mengisi slot di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
BACA JUGA: Partai Ummat Memanas, Amien Rais Ditinggalkan Loyalis
Atau Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menggantikan Nadiem Makarim.
"Bisa saja Menko PMK Muhadjir Effendi, atau Mendikbud Ristek Nadiem Makarim (yang digeser)," kata Dedi Kurnia.
BACA JUGA: Ustaz Yahya Waloni Dijerat Pasal Berlapis
Sebab, menurut Dedi, dalam hitungan politik dua menteri itu dinilai paling kecil perannya dalam proses pemenangan Pilpres 2019 silam.
"Dan sejauh ini dalam survei IPO mereka masuk jajaran layak diganti," pungkasnya.
BACA JUGA: Kata Zoya Amirin, Oleskan Gel Main jadi Enak, Jleb
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengumpulkan para petinggi partai politik koalisi pemerintah di Istana Negara.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News