Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, Hubungan Dengan AS Jadi Sorotan

Andika Perkasa Jadi Panglima TNI, Hubungan Dengan AS Jadi Sorotan - GenPI.co
Jenderal Andika Perkasa. Foto: Mia Kamila/GenPI.co

GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKopi Kunto Adi Wibowo mengomentari penunjukan KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.

Meski demikian, Jenderal Andika Perkasa hanya akan menjabat selama 1 tahun, karena akan pensiun di tahun 2022.

Melihat kondisi tersebut, Kunto menilai Presiden Joko Widodo alias Jokowi tidak serius menanggapi politik global.

BACA JUGA:  Andika Perkasa Mulus Jadi Panglima TNI, Refly Harun Sentil DPR

Seperti diketahui, Jenderal Andika Perkasa memiliki kedekatan dengan Amerika Serikat.

Namun, Presiden Jokowi membiarkan Jenderal Andika menjabat sebagai Panglima TNI hanya satu tahun.

BACA JUGA:  Calon Panglima TNI Jenderal Andika Hasil Kompromi Politik Jokowi

“Kalaupun itu bisa dibaca sebagai kedekatan Amerika dengan Jenderal Andika, tapi kalau cuma 1 tahun itu akan ditangkap oleh Amerika sebagai hal yang lain,” ujar Kunto kepada GenPI.co, Sabtu (6/11).

Menurut Kunto, pesan dan kesan yang ditangkap oleh Amerika Serikat justru Jenderal Andika tidak serius dalam melakukan pendekatan dengan negara adidaya tersebut.

BACA JUGA:  Feri Amsari - Jokowi Harusnya Hormati Budaya Rotasi Panglima TNI

“Pesannya seperti Jenderal Andika ingin mendekati Amerika selama satu tahun saja yang artinya dirinya tidak terlalu serius dalam melakukan pendekatan tersebut,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya