Kesaksian Pembunuh Bayaran Istri TNI, Kopda M Minta Tembak Kepala

Kesaksian Pembunuh Bayaran Istri TNI, Kopda M Minta Tembak Kepala - GenPI.co
Lima tersangka kasus percobaan pembunuhan istri anggota TNI di Semarang, Rabu (27-7-2022). ANTARA/I.C. Senjaya

GenPI.co - Kronologi penembakan berencana yang dilakukan Kopda Muslimin alias Kopda M terhadap sang istri Rina Wulandari akhirnya terungkap.

S alias Babi yang telah ditunjuk sebagai eksekutor alias pembunuh bayaran mengaku telah dipandu Kopda M untuk menghabisi nyawa Rina.

Babi dan ketiga rekannya diarahkan sejak awal hingga berlangsungnya eksekusi di Jalan Cemara III, Banyamanik, Kota Semarang, Jawa Tengah.

BACA JUGA:  Kopda M Buron Seusai Penembakan Istri, Lihat Tampangnya!

"Ditelepon untuk menunggu di ujung gang oleh Bang Muslimin (Kopda Muslimin, red.)," ujar Babi di Mapolrestabes Semarang, dikutip ANTARA, Rabu (27/7).

Mulanya, lanjut Babi, Kopda M memberi kabar melalui telepon bahwa istrinya sudah keluar rumah untuk menjemput sekolah anaknya.

BACA JUGA:  Kopda M Menghilang Setelah Istrinya Ditembak, TNI dan Polri Kejar

Ia menuturkan bahwa eksekusi penembakan seharusnya saat Rina Wulandari keluar rumah untuk menjemput anaknya di sekolah.

Namun, dia mengaku sempat kehilangan jejak korban hingga akhirnya penembakan saat pulang kembali ke rumah.

BACA JUGA:  Perintah KASAD Dudung Kasus Penembakan Istri TNI, Nggak Main-main

"Skenarionya ditembak sebelum berangkat jemput ke sekolah, waktu tidak ada anaknya," bebernya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya