Catatan Dahlan Iskan dan Hasan Aspahani: Siapa Membunuh Putri (5)

Catatan Dahlan Iskan dan Hasan Aspahani: Siapa Membunuh Putri (5) - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Rekomendasi dari koran anak sulung grup kami itu yang bikin Bang Eel dan Bang Ado mempertimbangkan hal lain dan menerima saya.

Karena itu kepada dua orang ini saya punya semacam rasa berutang juga. Yon mengepos di liputan hiburan.

Orangnya asyik. Modis dengan pakaian selalu dari brand terpilih. Rapi dengan model rambut yang secara berkala ia atur di salon.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan dan Hasan Aspahani: Siapa Membunuh Putri (4)

Tegak di atas dengan krim pengatur rambut. Suka menyanyi rock. Di kantor dia rocker andalan kami. Sambil ketik berita dia bisa teriak-teriak lagu Bon Jovi.

Lebih kayak artis daripada wartawan. Kalau cari dia, carilah di kafe-kafe dengan homeband yang memainkan rock. Karaoke Abigail jelas bukan habitat dia.         

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Harga BBM Naik: Bus Kurnia

”Jadi, ini kelanjutan liputan Sandra bagaimana?” Mas Jon belum puas dan terus mencecar.

Tampaknya dia punya rencana. ”Terus terang, aku curiga. Aku lihat kamu dan Eel semalam di Patron’s Café. Terus hari ini ada iklannya di koran kita. Itu kafe dari dulu aku lobi gak pernah mau pasang iklan di tempat kita. Apa ini ada hubungannya dengan sensor info kehamilan Sandra?” 

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan dan Hasan Aspahani: Siapa Membunuh Putri (3)

Tiba-tiba Bang Ado nongol, mendorong pintu rapat dengan selembar data laporan dari pemasaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya