
Oleh sebab itu, Emrus mengatakan Indonesia harus bisa menghindari berbagai permainan komunikasi politik yang menitikberatkan kepada popularitas dan elektabilitas.
“Kemudian, ruang publik kita juga akan terjebak atau tercemar oleh ide yang memunculkan sosok popularitas dan eleketabilitas semata,” pungkas Emrus. (*)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News