Ahli Psikologi Forensik: Sambo Pribadi Kurang PD dan Butuh Orang Lain

Ahli Psikologi Forensik: Sambo Pribadi Kurang PD dan Butuh Orang Lain - GenPI.co
Terdakwa pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo. Foto: Ferry Budi/GenPI.co

Dia menjelaskan Sambo dalam kondisi normal akan terlihat sebagai figur yang baik dalam kehidupan sosial dan patuh terhadap aturan norma, bahkan dapat menutupi kekurangan dari masalahnya.

"Jadi, bukan berarti Sambo tidak bisa melanggar norma dan menggunakan kecerdasannya untuk melindungi diri dalam situasi terdesak," ujarnya.

Selain itu, Reni mengatakan Sambo yang merupakan orang Sulawesi Selatan terlihat teguh memegang budaya Sirina Pace.

BACA JUGA:  Ferdy Sambo Ngotot Brigadir J Lakukan Pelecehan Seksual ke Putri Candrawathi

Budaya tersebut memang memengaruhi pertimbangan keputusan, emosi, serta kepribadian dari Ferdy Sambo.

"Jadi, harga diri mudah terganggu apabila kehormatannya juga terganggu," kata dia.

BACA JUGA:  Ferdy Sambo: Tak Ada Penyiksaan yang Dilakukan Kepada Brigadir J

Reni menerangkan Sambo merupakan tipe orang mudah dikuasai emosi, tidak terkontrol, dan tidak berpikir panjang terhadap tindakan yang dilakukan.

Reni menegaskan Sambo dalam keadaan normal memang ada upaya rasional untuk mengendalikan diri.

BACA JUGA:  Ahli Digital Forensik Ungkap Percakapan Ferdy Sambo & Bharada E Seusai Penembakan Brigadir J

"Akan tetapi, dalam situasi tertentu memang ada hal yang menggangu kondisi emosi dan self esteem-nya, kemudian bisa menjadi orang yang sangat dikuasi emosinya," kata Reni.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya