GenPI.co 
Adapun dokumen yang diambil adalah Surat Keputusan (SK) penggunaan anggaran, SK pengurus, serta dokumen permohonan hibah untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua tahun 2021.
KPK juga memeriksa perangkat elektronik seperti telepon seluler dan flashdisk.
Alat ini untuk mengonfirmasi dan mencocokkan data yang telah dikantongi penyidik KPK.
BACA JUGA: Masuk Kepengurusan Danantara, Ketua KPK Ambil Sikap Tegas Soal Gaji
“Kami terbuka dan kooperatif. Semua yang diminta kami berikan, tidak ada yang kami tutupi,” imbuh Nabil.
Di samping itu, KPK juga memeriksa sejumlah staf internal, termasuk bendahara dan staf keuangan.
BACA JUGA: Rumah Ridwan Kamil Digeledah, KPK Bawa Motor dan Alat Elektronik
“Kami tunggu saja kelanjutannya dari KPK. Yang jelas, semua yang dibawa berkaitan dengan dana hibah yang diduga disalahgunakan,” jelas dia.
Sebelumnya, KPK menggeledah KONI Jawa Timur, di Kota Surabaya.
BACA JUGA: Bukan Ridwan Kamil, KPK Justru Panggil Saksi Lain dalam Kasus Korupsi BJB
Selain menggeledah Kantor KONI Jatim, sebelumnya penyidik KPK menggeledah rumah senator DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti di Kota Surabaya, Jawa Timur, Senin (14/4).(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
