Mahar Rp 500 M untuk Jadi Menteri, Pak Jokowi Harus...

Mahar Rp 500 M untuk Jadi Menteri, Pak Jokowi Harus... - GenPI.co
Mantan Gubernur Riau Annas Maamun saat masih berstatus tersangka ketika hendak menjalani pemeriksaan di KPK. (Foto: dokumen jpnn.com/Ricardo)

Menurutnya, para tokoh bangsa tak mengeluarkan ongkos politik untuk menduduki jabatan.

Lebih lanjut Pangi mengatakan, pejabat yang mengeluarkan dana besar demi jabatannya tentu berpikir tentang cara mengembalikannya. 

"Bagaimana ceritanya nanti mereka mengembalikan modal untuk menduduki jabatan strategis menteri kalau benar harus setor ke partai Rp 500 miliar. Kalau ini memang fakta dan realitas politik apa jadinya bangsa ini ke depan," tutur Direktur eksekutif Voxpol Center Research and Consulting ini.

Oleh karena itu Pangi menduga menteri yang kadung terlibat politik mahar, tak akan fokus mengurus rakyat. 

Sebab, menteri yang terbelit mahar jelas terlibat dalam kartel politik dan terjebak pada pola transaksional.

"Bohong bicara untuk rakyat kalau mereka terpilih dari proses transaksi politik. Enggak bisa mereka bicara pengabdian," tandas Ipang.(*)

Tonton Video viral berikut:


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Sebaiknya Istana Seriusi Dugaan Mahar Pemilihan Calon Menteri

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya