Ngeri, Anies Sudah Menjadi Budak Politik Demi Pilpres 2024

Ngeri, Anies Sudah Menjadi Budak Politik Demi Pilpres 2024 - GenPI.co
Gubernur DKI Anies Baswedan. (Instagram @aniesbaswedan)

GenPI.co - Kunjungan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ke rumah imam besar FPI Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta, Pusat, meninbulkan pro dan kontra.

Lantaran, langkah itu dinilai kurang tepat dilakukan kepada daerah dan hanya mementingan strategi politik saja.

BACA JUGA: Politikus PDIP Ngebet Banget Habib Rizieq Gabung ke Parpol

Direktur Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute), Muhammad Mualimin mengatakan, Anies lebih mirip "budak politik" ketimbang seorang sosok Gubernur Jakarta. 

Karena ia tersandra dukungan FPA-PA212 dari pada mementingan nasib  semua penduduk kota Metropolitan.

"Protokol kesehatan dan wibawa hukum tidak ada hargaya di depan massa FPI penyambutan Rizieq. Untuk apa gubernur terbirit-birit menemui pimpinan ormas? Ini tidak lain karena Anies tersandera dukungan, akhirnya jadi budak transaksi politi," ujar Mualimin di Jakarta, Sabtu (14/11).

Mualimin menjelaskan, inilah strategi Anies untuk menatap pilpres 2024 mendatang dengan menjaga hubungan bersama FPI. 

Menurut Mualimi, sebenarnya itu sah-sah saja, tetapi jangan membiarkan simpatisan HRS berkerumun dan tidak mematuhi protokol kesehatan. Hal itu membuat Anies seolah-olah memberikan karpet merah terkiat penyebaran covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya