Berita KLB terkini : Waduh! Kubu KLB Minta AHY Segera...

Razman Arif Nasution menegaskan mundur sebagai Ketua Bidang Advokasi dan Hukum serta Ketua Tim Hukum Partai Demokrat KLB.

Razman Arif Nasution membantah tudingan yang menyebutkan bahwa KSP Moeldoko menggunakan kekuasaan pemerintah untuk mengintervensi. Simak selengkapnya.

Kubu KLB Saiful Huda Ems mengatakan bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belum pantas untuk maju dalam kontestasi Pilpres.

Kubu KLB Saiful Huda Ems memberikan komentarnya terkait peluang AHY dan EBY untuk melaju di Pilpres 2024 Simak selengkapnya.

AHY siap memaafkan kader yang sempat ikut KLB Deli Serdang. Namun dia juga mengingatkan agar mewaspadai lubang lebih dalam ke kubu Moeldoko.

Pengamat politik Harits Hijrah Wicaksana menyebutkan bahwa kubu Moeldoko dimungkinkan akan bergabung dengan partai politik lain. Simak selengkapnya.

Moeldoko punya alasan kuat untuk diam. Kepala Staf Kepresidenan (KSP) itu belum buka suara usai hasil KLB SIbolangit ditolak Menkum HAM.

Menkum HAM sudah menolak kepengurusan KLB Demokrat. Tapi kubu Moeldoko malah usul SBY bikin partai baru. Perang opini yang ini rada aneh.

Juru Bicara Partai Demokrat versi KLB Muhammad Rahmad mengatakan bahwa perkembangan kisruh Demokrat akan menjadi tontonan yang menarik bagi publik.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kembali menyoroti pihak-pihak yang menyelenggarakan  Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang.

Juru Bicara Partai Demokrat versi KLB Muhammad Rahmad memberikan kabar gembira untuk loyalis AHY, Andi Mallarangeng. Simak selengkapnya.

Juru Bicara Partai Demokrat versi KLB Muhammad Rahmad membeberkan fakta maut tentang AHY. Simak selengkapnya.

Pilar penting kubu Moeldoko mundur, dia mengemukakan alasannya. Salah satunya karena tak nyaman dengan sosok Nazaruddin.

Hangat disuarakan agar petinggi Partai Demokrat, SBY dan AHY meminta maaf kepada Presiden Jokowi. Agus Harimurti Yudhoyono merespons.

Pengamat politik Harits Hijrah Wicaksana menyarankan agar SBY dan AHY segera meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Simak selengkapnya.