Berita teror terkini : Jenderal Ikut Memburu, Ali Kalora...

Kapitra yang pernah menjadi pengacara Habib RIzieq Shihab itu mengatakan, tindakan-tindakan itu menunjukkan bahwa KKB Papua memang adalah teroris.

Sekolah, rumah dan warga dibakar. TNI/Polri dibunuh. Anehnya, kenapa KKB masih juga dibela? Aksi teror KKB di Papua sudah sangat meresahkan.

Pakar hukum tata negara Refly Harun turut menyampaikan pendapatnya terkait penangkapan eks Sekretaris Umum FPI Munarman pada Selasa lalu.

Koordinator Tim Advokasi DPP Partai Demokrat, Mehbob mengungkapkan, pihaknya mendapatkan ancaman teror.

Partai Demokrat (PD) kubu AHY menyatakan tidak yakin dengan surat pencabutan gugatan yang dikirim kuasa hukum PD kubu Kepala KSP Moeldoko. Simak selengkapnya.

Anak buah Ketum Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta perlindungan Kapolri

Eks Sekretatis Bantuan Hukum DPP FPI Aziz Yanuar memberikan komentarnya terkait penangkapan eks Sekretaris Umum FPI Munarman oleh Densus 88 Antiteror Polri.

Pengacara populer Sunan Kalijaga mendadak memberikan mengeluarkan peringatan keras pada pengelola pinjaman online yang mengancam nasabahnya.

Wakil Ketua DPR RI M. Azis Syamsuddin meminta TNI-Polri untuk menambah personel berjaga di kawasan Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. Simak selengkapnya.

Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar angkat bicara soal penemuan benda mencurigakan yang bertuliskan FPI dan Munarman di Depok beberapa waktu lalu.

Mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman kembali angkat suara soal sikap pemerintah terhadap FPI. Simak selengkapnya.

Ketua Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah Trisno Raharjo memberi catatan kepada kepolisian terkait penanganan terorisme.

Hal tersebut ahli tata negara itu ucapkan dalam merespons  tindakan Densus 88 Antiteror yang menggeledah salah satu pondok pesantren di Sleman Yogyakarta.

Urusan teror dikupas habis. Ketua Umum Dewan Nasional Pergerakan Indonesia Maju (DN-PIM) Din Syamsuddin blak-blakan. Isinya ternyata OMG!

Temuan tersebut terkait peran Muchsin Kamal, sosok yang menyuplai senjata pada perempuan muda berusia 25 tahun itu.