Aksi Gibran Rakabuming Top, Anies Kalah Jauh

GenPI.co - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengambil keputusan untuk menutup sekolah akibat oknum murid merusak belasan makam di Kompleks Pemakaman Cemoro Kembar, Solo.

Terkait pelangaran tersebut, Gibran mengungkapkan telah menyerahkan kasus tersebut pada pihak kepolisian. Selanjutnya untuk siswa akan diberikan pembinaan.

Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean memberikan apresiasi atas keputusan yang dilakukan oleh putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.

BACA JUGA:  Anak Buah Prabowo Minta Jokowi Keluarkan Dekrit, Negara Genting

"Top! Jadi pemimpin harus begini," cuit Ferdinand yang memberi pujian pada Gibran, di akun Twitter-nya, Rabu (23/6).

Pria berdarah Batak tersebut juga mengungkapkan bahwa sosok pemimpin tidak boleh takut akan kekuatan radikal.

BACA JUGA:  Gibran Rakabuming Murka, Kurang Ajar

"Tidak boleh takut pada kekuatan radikal. Lindungi bangsamu dengan berani," lanjutnya.

Ferdinand juga membandingkan aksi Gibran dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurutnya, Anies tidak seperti Gibran yang berani untuk mengeluarkan Surat Edaran.

BACA JUGA:  Bukan dari TNI, Ini Dia Sosok Plt Pengganti Anies Baswedan

"Jangan tiru Jakarta yang Gubernurnya tak berani sekedar keluarkan Surat Edaran larangan ASN Pemprov DKI Terlibat ormas radikal! Sekutu!," tutup Ferdinand. (*)