GenPI.co - Perseteruan Iran vs Amerika Serikat makin memanas. Iran dikabarkan mulai menyiapkan senjata kiamat. Itu kemudian membuat Amerika Serikat mulai jantungan.
Iran memang bersumpah membalas Amerika Serikat. Mereka tidak terima dengan pembunuhan Qassem Soleimani.
Program berbahaya yang ditentang AS pada 2015 silam terus dilakukan.
Pengumuman itu dikeluarkan pada Minggu malam setelah seorang pejabat Iran lainnya mengatakan akan mempertimbangkan untuk mengambil langkah yang lebih keras atas pembunuhan AS terhadap Jenderal Qassem Soleimani pada Jumat.
Senjata kiamat pun siap diarahkan ke Amerika Serikat. Iran bersumpah ingin memulai pengayaan bahan bakar yang penting untuk senjata nuklir.
Inilah senjata yang ditakuti Amerika Serikat. Konon kabarnya, senjata kiamat ini mampu menjangkau wilayah Amerika Serikat.
BACA JUGA: Iran Siapkan Senjata Kiamat, Amerika Serikat Mulai Jantungan
Hubungan Amerika Serikat terus memanas berpotensi untuk perang terbuka.
Hal tersebut menjadi buntut serangan roket militer AS terhadap rombongan jenderal Iran Qassem Soleimani di sebuah Bandara Internasional Bagdad, Irak, Jumat (3/1) lalu
Meski beberapa negara telah meminta Iran untuk menahan diri, Negeri para Mullah itu sudah menabuh genderang perang.
Lihat saja pada Selasa (7/1) puluhan rudal ditembakkan Iran ke markas militer AS di Irak.
Belum ada informasi korban dari pihak AS akibat serangan itu.
Dari segi kekuatan militer, Iran sendiri jauh di bawah Amerika Serikat. Pada kekuatan udara, misalnya, AS memiliki 13.398 pesawat sebagaimana dilansir dari Global Fire Power (GFP).
Sementara itu, keseluruhan pesawat militer Iran tidak sampai seribu.
Demikian pula di sisi darat dan laut. Kekuatan militer Iran tidak ada apa-apanya dibanding Amerika Serikat.
BACA JUGA: AS Memang Unggul Militer, Tapi Iran Punya ini
Nama Ketua KPK Firli Bahuri terseret dalam sidang kasus suap 16 paket proyek jalan senilai Rp132 miliar dengan terdakwa penerima suap Bupati Muara Enim nonaktif Ahmad Yani.
Kuasa hukum terdakwa, Makdir Ismail mengatakan tudingan bahwa terdakwa penyuap yakni Elvyn MZ Muchtar yang memberikan sejumlah uang kepada Firli Bahuri semasa menjabat Kapolda Sumsel tidak bisa dibuktikan hanya dari penyadapan.
"BAP hanya menerangkan percakapan antara Elvyn dan kontraktor Robi bahwa Elvyn akan memberikan sejumlah uang ke Firli Bahuri, sedangkan Firli tidak pernah dimintai konfirmasi apakah benar dia menerima uang atau tidak," beber Makdir Ismail di Pengadilan Tipikor Palembang, Selasa (7/1).
Dalam sidang kedua dengan agenda membacakan eksepsi tersebut, Makdir menegaskan bahwa Ahmad Yani tidak berniat meminta komitmen fee sebesar Rp22 miliar dari kontraktor Robi Pahlevi yang berstatus terdakwa.
Komitmen fee tersebut merupakan inisiatif Elvyn yang mengatur jalannya 16 paket proyek senilai Rp132 miliar, termasuk upaya memberikan USD35.000 kepada Firli Bahuri yang saat itu menjabat Kapolda Sumsel.
BACA JUGA: Wow... Kasus Suap Proyek Jalan Rp132 Miliar, Seret Nama Ketua KPK
Bidadari cantik Lamongan Angely Emitasari sedang butuh pendamping hidup.
Kalau punya sifat lemah lembut, tanggung jawab dan setia, Anda punya kesempatan mengisi kesepian hatinya..
Kecantikan kades yang satu ini memang luar biasa. Parasnya bak bidadari.
Dia cantik memesona. Hati langsung terasa teduh usai memandang wajahnya.
Kecantikannya itu kemudian membuatnya ngehit di dunia maya. Fotonya langsung viral.
Netizen heboh. Semua dibuat jantungan saat menatap wajah cantiknya.
Sejak dilantik bersama 369 kepala desa lain, Kamis, 7 November 2019, Angely langsung didekati banyak pria.
Maklum, statusnya masih single. Dia pun menyerahkan urusan jodoh di tangan Tuhan.
BACA JUGA: Bidadari Cantik Lamongan Lagi Butuh Pendamping Hidup
Master firasat Wirang Birawa memberikan penerawangan yang bikin merinding.
Dari penerawangannya, akan ada pecang dunia 3. Harga minyak bakal naik tak terkendali.
Tanda-tandanya sudah terlihat. Amerika Serikat dan Iran berseteru. Hubungan keduanya memanas, mulai saling serang.
Amerika Serikat membunuh drone Jenderal Qassemen Soleiman tewas.
Iran geram. Mereka bersumpah dan akan melakukan balas dendam pada Amerika Serikat.
Masyarakat dunia dibuat khawatir akan kemungkinan adanya Perang Dunia ketiga ini.
BACA JUGA: Wirang Birawa Ramal Ada Perang Dunia, Harga Minyak Tak Terkendali (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News