Raja Keraton Agung Sejagat Ternyata Warga Ancol Jakarta Utara

16 Januari 2020 02:05

GenPI.co - Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amleza Dahniel mengatakan, Toto Santosa Hadiningrat (42), pria yang mengaku sebagai Raja Keraton Agung Sejagat ternyata merupakan warga Jakarta Utara.

"Tersangka Totok ini KTP-nya di Ancol, Jakarta Utara," kata Irjen Ryckosaat jumpa pers di Polda Jateng, Rabu (15/1).

BACA JUGA: 6 Fakta Kerajaan Agung Sejagat yang Mengaku punya Pentagon

Sementara ratu kerajaan Keraton Agung Sejagat bernama Fanni Aminadia (41) yang memiliki nama lain Dyah Gitarja, lanjut Kapolda, berasal dari Jakarta Selatan.

"Yang diakui sebagai permaisurinya itu bukan istrinya tetapi kawan wanitanya dari Jakarta Selatan," ungkap Rycko.

Rycko mengatakan pengikut Raja Keraton Agung Sejagat diwajibkan membayar iuran yang besarnya mencapai puluhan juta rupiah.

"Diwajibkan membayar iuran yang selanjutnya dijanjikan akan memperoleh kehidupan yang lebih baik," ujarnya. 

Untuk meyakinkan pengikutnya, kata dia, Totok melengkapi dirinya dengan dokumen palsu, termasuk kartu dari PBB untuk meyakinkan bahwa dirinya memiliki kredibilitas sebagai seorang raja.

Mau Punya Bayi Kembar, Begini Saran Dokter

Ia menyebut ada sekitar 150 orang terpengaruh dan akhirnya menjadi pengikut Totok. Menurut dia, tersangka Totok menjanjikan jika ikut Keraton Agung Sejagat akan terbebas dari malapetaka dan bencana dan kehidupan yang lebih baik.

"Kalau tidak mengikuti akan mendapat bencana, malapetaka," katanya.

Ia menjelaskan tersangka memiliki motif untuk menarik sana dari masyarakat dengan menggunakan tipu daya.

"Dengan simbol-simbol kerajaan, tawarkan harapan dengan ideologi, kehidupan akan berubah. Semua simbol itu palsu," katanya.

Keberadaan kerajaan Keraton Agung Sejagat di Purworejo menjadi sorotan publik setelah viral acara Wilujengan dan Kirab Budaya pada Jumat (10/1) lalu. Warga sekitar merasa resah karena berbagai ritual, sesaji dan batu yang dipasang sebagai tempat sembahyang oleh Toto dan pengikutnya.  (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co