Absen di Hari Pernikahanku, Sahabat Dekat Pergi Untuk Selamanya

01 November 2021 22:50

GenPI.co - Malam itu, aku tidak bisa menahan air mata. Aku melihat wajah Raka yang pucat pasi di hadapanku.

Raka ialah sahabatku yang pernah mengungkapkan perasaannya. Namun, aku menolaknya karena aku menerima Dito sebagai pacarku.

Raka menemuiku sebelum hari pernikahanku. Dia datang mengenakan setelan biru laut, warna kesukaannya. Setelan itu juga dipakai saat menembakku. 

BACA JUGA:  Pedang Milik Menantu Panjang dan Keras, Aku Sampai Merintih

“Tari, aku gak tau apakah kita nanti akan bertemu kembali, tapi aku minta kamu selalu bahagia bersama Dito,” ucap Raka.

Aku tertegun menatap wajahnya, sembari menahan air mata.

BACA JUGA:  Selingkuh dengan Gadis Penjual Kopi, Tuhan Turunkan Azab

“Kita masih temenan, kan?” tanyaku.

Raka diam tak membalas pertanyaanku. Aku menghela napas panjang dan mulai memberanikan diri bertanya keadaannya.

BACA JUGA:  Azab Istri Egois, Sang Suami Direnggut Maut

“Kamu baik-baik saja, kan?” tanyaku.

Raka mengangguk pelan, lalu tersenyum menatapku. Aku pun membalasa senyumnya.

Hari pernikahanku pun tiba. Semua berkumpul merayakan hari kebagiaanku bersama Dito, kecuali Raka.

Sahabatku justru tak datang di pesta pernikahanku. Usai acara, aku coba menghubungi Raka dan ingin menanyakan  alasan dia tak hadir.

Namun, ponselnya tak bisa aku hubungi berulang kali. Aku pun putus asa dan mulai menyibukkan diri dengan hal lain.

Tiba-tiba Sonya menelponku dengan napas yang memburu dan memberikan kabar duka.

Dia mengatakan bahwa Raka meninggal karena penyakit yang dideritanya. 

Saat itu tubuhku berubah menjadi lemas. Air mataku menetes. Aku tak menyangka pertemuanku dengan Raka saat itu ialah yang terakhir.

Ternyata selama ini Raka menyimpan rahasia besar tentang kesehatannya. 

Malam terakhir bertemu Raka, memang sungguh berbeda. Aku melihat wajahnya yang pucat dan suaranya memberat, seolah menahan sakit.

Tak biasa Raka bersikap dingin kepadaku. Aku memang tak pernah tahu kondisi Raka semenjak aku pacaran bersama Dito.

Memang hari-hariku, aku habiskan bersama Dito. Tak sedetik pun aku melepasnya. Tak aku sangka, ternyata Raka membutuhkanku, tetapi dia tak mau menggangguku. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co