Dicabut Dakwaannya, Wartawan Amerika Bebas dari Penjara Myanmar

14 Juni 2021 23:59

GenPI.co - Seorang wartawan Amerika Serikat yang ditahan di Myanmar sejak Maret telah dibebaskan setelah polisi mencabut dakwaan terhadapnya.

Nathan Maung dibebaskan dari penjara Insein Yangon pada Senin (14/6/2021) dan bersiap terbang kembali ke Amerika Serikat pada hari besoknya.

Dilansir dari AFP, Maung, yang ikut mendirikan outlet lokal Kamayut Media, telah menghadapi dakwaan di bawah undang-undang era kolonial yang mengkriminalisasi mendorong perbedaan pendapat terhadap militer.

BACA JUGA:  Mencekam! Tentara Myanmar Habisi Warga Sipil di Delta Ayeyarwady

Sebagaimana diketahui, Myanmar berada dalam kekacauan sejak militer menggulingkan pemimpin terpilih Aung San Suu Kyi pada 1 Februari, memicu pemberontakan massal ketika ribuan orang turun ke jalan untuk memprotes.

Militer telah merespons dengan kekuatan menembaki pengunjuk rasa, menangkap tersangka pembangkang dalam penggerebekan malam, menargetkan wartawan dan menutup outlet berita.

BACA JUGA:  Serangan Ganas Junta Militer Myanmar Bikin Warganya Rontok

Maung ditangkap pada 9 Maret di kota terbesar Myanmar, Yangon. Hanthar Nyein, yang mendirikan Kamayut Media bersama dengan Maung, juga ditangkap dan tetap di penjara.

Maung adalah salah satu dari dua jurnalis Amerika yang ditangkap oleh militer Myanmar.

BACA JUGA:  Junta Militer Myanmar Makin Kejam, Seruan Maut Thailand Tegas

Warga negara AS Danny Fenster, editor Frontier Magazine, ditahan pada 25 Mei saat berusaha meninggalkan negara itu. Pihak berwenang belum merilis informasi tentang keberadaan dan kesejahteraannya.

Sejak kudeta Februari, pasukan keamanan telah membunuh lebih dari 860 warga sipil, menurut kelompok pemantau lokal.

Pemimpin kudeta Min Aung Hlaing telah membenarkan perebutan kekuasaannya dengan menuduh kecurangan pemilu dalam pemilihan November yang dimenangkan oleh partai Liga Nasional untuk Demokrasi pimpinan Aung San Suu Kyi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co