GenPI.co - Saeed Ara Jani, kepala Komando UAV Korps Pengawal Revolusi Islam Iran, berada di balik serangan terhadap kapal Mercer Street yang terkait dengan Israel pada Jumat (30/7) lalu.
Hal itu diungkapkan Menteri Luar Negeri israel Yair Lapid dan Menteri Pertahanan Benny Gantz dalam sebuah pengarahan dengan diplomat dari negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB pada Rabu (4/8).
“Ara Jani adalah kepala operator sistem UAV Angkatan Udara IRGC, yang menghantam Mercer Street,” kata Gantz kepada para duta besar.
Dia dikatakan menyediakan persediaan, pelatihan, rencana, dan bertanggung jawab atas banyak aksi teror di wilayah tersebut.
Gantz menunjukkan bahwa Iran bertanggung jawab atas puluhan serangan teroris di Timur Tengah, dan mengoperasikan proxy di Yaman, Irak dan negara-negara lain.
Lapid juga mengatakan dia akan memberikan informasi intelijen rinci kepada negara-negara tersebut tentang masalah itu.
Dia menunjukkan bahwa serangan terbaru Iran berada di jalur perdagangan internasional.
“Ini adalah serangan terhadap kebebasan bergerak. Ini adalah kejahatan internasional,” katanya.
Duta Besar Israel untuk PBB dan AS, Gilad Erdan juga mengirim surat kepada DK PBB mengenai kasus tersebut.
Dia menyebut serangan Iran itu sebagai tindakan kurang ajar dan pembunuhan Iran yang berulang dan merupakan pelanggaran berat terhadap Piagam PBB dan hukum internasional secara lebih umum.
Serangan itu dikatakan tak hanya mengancam keselamatan pelayaran dan navigasi dan mengganggu perdagangan internasional, tetapi untuk lebih mengacaukan kawasan yang sangat bergejolak.
"Dewan Keamanan tidak boleh duduk diam dalam menghadapi pelanggaran semacam itu oleh Iran atau oleh organisasi teroris di seluruh kawasan yang berfungsi sebagai proksinya," kata Erdan .
Dua awak yang tewas dalam serangan di Mercer Street adalah kapten Rumania dan seorang petugas keamanan Inggris.
Meskipun dimiliki oleh perusahaan Jepang, Mercer Street dioperasikan oleh Zodiac Maritime yang berbasis di London, bagian dari Zodiac Group milik miliarder Israel Eyal Ofer.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News