Bisnis Peramal dan Paranormal di AS Melejit di Musim Pandemi

GenPI.co - Di masa pandemi Corona saat ini, gairah ekonomi menurun dan banyak bisnis yang harus gulung tikar akibat lockdown. Namun, hal tersebut tampaknya tidak berlaku bagi para peramal dan paranormal.

Dilansir dari New York Post, bisnis peramal dan paranormal justru melejit di masa pandemi, karena banyak orang Amerika yang tidak yakin dan berusaha mencari jawaban dengan menggunakan jasa mereka.

Salah satunya adalah Chris Medina, seorang paranormal dari Los Angeles, yang pendapatannya meningkat sebesar 20-30 persen sejak pandemi melanda. 

Medina mengatakan, mayoritas kliennya adalah perempuan, dan mengalami mimpi buruk sejak wabah Covid-19 melanda.

BACA JUGA : Soal Corona, Anak Indigo Ini Meramal Beda dengan Paranormal Lain

“Sebagian besar klien saya bercerita tentang mimpi mereka yang gila atau intuisi mereka semakin tajam,” kata Medina, dikutip dari New York Post.

Dalam sehari, Medina bisa mendapatkan 6 klien dengan biaya sebesar $ 150 untuk setiap sesinya. Ia mengatakan, banyak orang yang khawatir dan merasa despresi akibat isolasi yang harus dijalaninya.

“Orang-orang dipaksa sendirian dan tidak berbagi pikiran atau energi dengan orang lain. Mereka ingin tahu, Mengapa saya merasa seperti ini?" ungkapnya.

Selain Medina, ada juga Laura Day, seorang paranormal yang bermarkas di New York dan London. Day melebarkan sayap bisnisnya, dengan melakukan sesi terapi dengan menggunakan aplikasi Zoom.

BACA JUGA : Korban Virus Corona Berjatuhan, Paranormal Mbah Mijan Lakukan Ini

Dalam sesi terapi Day dengan menggunakan Zoom, terdapat sekitar 1200 hingga 1300 orang yang mendaftar. 

Bahkan, Day mengaku bahwa sebagian kliennya merupakan selebritas Hollywood, di antaranya adalah Chris Rock, Nicole Kidman, Brad Pitt dan Deepak Chopra.

"Ada permintaan besar sekarang, bukan untuk prediksi tetapi orang yang ingin melakukan kontak dengan suku mereka," kata Day.

Namun, Day tidak mengenakan tarif untuk sesi terapi via Zoom-nya, karena dirinya mendapatkan bayaran sebesar $ 15.000 dari sebuah perusahaan untuk layanan intuitif dan psikis. (*)