GenPI.co - Ibu hamil memiliki dua pilihan saat memasuki Ramadan, yaitu menjalankan puasa atau meninggalkannya karena tidak mampu.
Namun, Anda bisa memilih untuk tetap menjalankan puasa jika masih berada di awal masa kehamilan. Sebab, kondisinya dinilai masih memungkinkan.
Dokter Umum di RS Tebet, Novita, mengungkapkan bahwa selama Anda sudah melakukan konsultasi dengan dokter terkait kondisi kehamilan, puasa tetap bisa dijalankan.
"Tak perlu khawatir berlebihan menjalankan puasa di masa awal kehamilan, selama melakukannya dengan cara tepat dan sesuai anjuran dokter," jelas Novita kepada GenPI.co, Minggu (4/4).
Berikut adalah 3 tips yang bisa diterapkan ibu hamil selama puasa sesuai anjuran dokter Novita.
1. Penuhi kebutuhan kalori sesuai usia kehamilan
Wanita yang sedang hamil wajib untuk memenuhi kebutuhan kalori sesuai usia kehamilannya. Pasalnya, hal itu sangat berpengaruh pada nutrisi yang dikonsumsi calon buah hati.
Ibu yang sedang hamil wajib menerapkan pola 242, yakni konsumsi dua gelas air saat berbuka, empat gelas air di malam hari, dan dua gelas air pada saat sahur. Pola itu dilakukan agar Anda tetap terhidrasi.
2. Berbuka dengan minuman hangat dan manis
Wanita hamil yang memutuskan untuk berpuasa sangat tidak dianjurkan berbuka dengan minuman dingin. Pasalnya, minuman dingin dapat secara cepat memicu reaksi berlebih pada saluran pencernaan.
Sebagai gantinya, Anda disarankan mengonsumsi minuman hangat untuk berbuka puasa, seperti teh, susu, hingga coklat hangat.
3. Konsumsi suplemen kesehatan bila perlu
Selama masa kehamilan, Anda memerlukan asupan asam folat, zat besi, dan kalsium yang cukup.
Bila diperlukan, tidak masalah untuk mengonsumsi suplemen kesehatan guna menjaga daya tahan tubuh ibu dan janin tetap dalam kondisi baik. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News