GenPI.co - Nasi jagung merupakan salah satu makanan alternatif pengganti nasi putih yang memiliki kandungan karbohidrat yang baik bagi tubuh dan kaya akan serat.
Selain lebih sehat, nasi jagung memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan.
Ada sederet kandungan nutrisi lainnya yang dimiliki dalam 100 gram nasi jagungm seperti: Air: 11, 0 g; Energi: 357 kkal; Protein: 8,8 g; Lemak: 0,5 g; Karbohidrat: 79,5 g;
Serat: 6,2 g; Abu: 0,3 g; Kalsium: 5 mg; Fosfor: 43 mg; Besi: 0,6 mg; Natrium: 2 mg; Kalium: 30,4 mg; Tembaga: 0,10 mg; Seng: 0,3 mg; Tiamin (Vit. B1): 0,30 mg; Riboflavin (Vit. B2): 0,02 mg; Niasin: 0,1 mg.
Jika dibandingkan nasi putih biasa, nasi jagung mengandung lebih banyak nutrisi.
Berikut 5 manfaat mengonsumsi nasi jagung untuk kesehatan seperti dilansir pada Minggu (29/1/2023):
Nasi jagung merupakan salah satu makanan yang ternyata memiliki manfaat menghasilkan energi bagi tubuh.
Pasalnya, nasi jagung kaya akan karbohidrat, termasuk karbohidrat kompleks yang menjadi sumber energi.
Hal tersebut yang membuat nasi jagung dijadikan sebagai pengganti nasi putih karena sama-sama membuat kenyang, tetapi lebih sehat.
Nasi jagung merupakan salah satu makanan yang kaya akan fosfor yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang.
Oleh sebab itu, mengonsumsi nasi jagung memiliki manfaat dalam mencegah masalah tulang.
Pasalnya, fosfor merupakan jenis mineral yang penting dan menjadi bagian dari komponen tulang, gigi, DNA, dan RNA.
Jika tubuh kekurangan fosfor (hipofosfatemia), hal itu berisiko mengalami kelemahan otot, mengingat fosfor menjadi komponen penting dalam pembentukan tulang.
Nasi jagung merupakan salah satu makanan yang memiliki manfaat untuk mengontrol kadar gula darah.
Pasalnya, nasi jagung mengandung serat yang ternyata bisa membantu mengendalikan kadar gula darah.
Perlu diketahui, bahwa serat jenis larut air, dapat memperlambat pengosongan lambung dan penyerapan gula.
Saat penyerapan gula dari makanan melambat, kadar gula mungkin tidak akan melonjak tiba-tiba.
Oleh sebab itu, nasi jagung sering direkomendasikan sebagai pengganti nasi putih untuk penderita diabetes. Karena mengonsumsi nasi jagung bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Nasi jagung termasuk salah satu sumber serat yang baik bagi tubuh, terutama ketika ingin menjaga berat badan.
Pasalnya, makanan berserat seperti nasi jagung cenderung lebih mengenyangkan.
Manfaat nasi jagung terhadap berat badan ternyata juga berkaitan dengan kesehatan pencernaan.
Perlu diketahui, bahwa serat makanan meningkatkan berat dan ukuran feses sehingga lebih lembut dan mudah dikeluarkan. Hal ini bisa mengurangi risiko sembelit.
Nasi jagung berpotensi mencegah pembentukan batu ginjal bila dikonsumsi dalam batas wajar, hal itu ternyata berkat kandungan kalium yang tinggi.
Perlu diketahui, bahwa asupan kalium yang rendah dapat mengganggu penyerapan kalsium dalam ginjal.
Akibatnya, ekskresi (pembuangan) kalsium urine meningkat dan berpotensi membentuk kristal pada ginjal.
Oleh sebab itu, manfaat nasi jagung yang mengandung kalium dapat membantu menyerap zat sisa seperti kalsium urine sehingga mencegah batu ginjal. (HelloSehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News