Makan Daging Kambing Bisa Meningkatkan Gairah Pria, Mitos atau Fakta?

06 Maret 2023 07:00

GenPI.co - Salah satu keyakinan banyak orang, bahwa makan daging kambing bisa membuat gairah se*sual pria cepat melonjak.

Mitos atau fakta? Sebab, keyakinan bahwa daging kambing sebagai makanan peningkat gairah se*sual datang sejak zaman nenek moyang.

Hingga saat ini, banyak orang berpikiran bahwa daging kambing memicu peningkatan tensi darah, sehingga bisa membuat tubuh menjadi "panas".
Konon, efek menggebu-gebu ini dipercaya datang dari senyawa L-arginin dalam daging kambing yang berperan melebarkan pembuluh darah.

BACA JUGA:  Jangan Sepelekan, Manfaat Kuning Telur Ternyata Ampuh untuk Kesehatan Jantung

Jika pembuluh darah melebar itu dapat melancarkan aliran darah secara tidak langsung meningkatkan lib*do pria dan memang dapat membantu memicu produksi hormon se*s test*steron.

Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus diluruskan terlebih dahulu mengenai daging kambing, yakni satu kali makan daging kambing tidak serta merta akan membuat tensi darah melonjak.

BACA JUGA:  Manfaat Makan Telur Asin untuk Kesehatan, Rugi Kalau Tak Suka

Faktanya, kenaikan tekanan darah setelah mengonsumsi daging kambing bahkan lebih kecil daripada daging sapi atau ayam.

Hal tersebut dikarenakan kandungan lemak total (termasuk lemak jenuh) dan kolesterol dalam daging kambing jauh lebih rendah dari keduanya.

BACA JUGA:  Manfaat Makan Ceker Ayam untuk Kesehatan, Bikin Kulit Awet Muda

Selain itu, kandungan zat besi dalam seporsi daging kambing yang dikonsumsi juga tidak otomatis mencukupi untuk mendongkrak gairah se*sual pria.

Kesimpulannya, tidak ada cukup penelitian ilmiah yang dapat membuktikan makan daging kambing bisa meningkatkan gairah se*sual pria.

Namun perlu diketahui, bahwa terlalu banyak makan daging kambing malah membahayakan kesehatan.

Daging kambing bukanlah penyebab langsung dari hipertensi dan kolesterol tinggi, tapi efek buruk ini justru datang dari teknik memasak yang salah.

Pasalnya, olahan daging kambing sering digoreng dahulu sebelum diolah lebih lanjut, atau dipanggang dan dibakar untuk sate dan kambing guling.

Seperti diketahui, bahwa memasak dengan cara digoreng, dibakar, atau dipanggang akan meningkatkan kalori makanan daripada versi mentahnya.

Apalagi, mengolah daging dengan cara-cara ini sering menggunakan banyak minyak goreng, mentega, atau margarin yang akan berubah jadi lemak dan diserap cukup banyak oleh daging.

Oleh sebab itu, saat mengonsumsi daging kambing, cukup seperlunya dan masaklah dengan teknik yang sehat dengan mengolah daging kambing menjadi sop bening atau ditumis. (HelloSehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co