3 Tanda Serangan Jantung yang Tidak Boleh Diabaikan pada Malam Hari

25 November 2023 21:30

GenPI.co - Setiap tahunnya, terdapat 17 juta jiwa yang meninggal akibat penyakit kardiovaskular (CVD) di seluruh dunia, termasuk serangan jantung dan stroke, menurut WHO.

Kondisi ini bisa dialami pria dan wanita, di mana 80% kematian dini akibat CVD dapat dicegah melalui pengelolaan faktor-faktor risiko utama seperti penggunaan tembakau, pola makan yang tidak sehat, dan kurangnya aktivitas fisik.

Serangan jantung atau infark miokard, terjadi ketika bagian otot jantung kekurangan oksigen karena penyumbatan aliran darah.

BACA JUGA:  Teknologi AI Dapat Deteksi Pasien yang Paling Berisiko Kena Serangan Jantung

Penyebab utama serangan jantung adalah penumpukan plak di arteri, suatu kondisi yang dikenal sebagai aterosklerosis.

Plak, yang terdiri dari endapan, kolesterol, dan zat lain, dapat pecah, menyebabkan pembentukan bekuan darah, pemicu serangan jantung, menurut John Hopkins Medicine.

BACA JUGA:  Sarapan dengan Kacang-kacangan Dapat Mengurangi Risiko Serangan Jantung

Dengan tidak adanya suplai darah dan oksigen yang cukup, sel-sel otot jantung mulai mengalami kerusakan permanen dalam waktu 30 menit setelah penyumbatan, sehingga mengakibatkan gangguan fungsi jantung.

Dilansir Times of India, berikut beberapa tanda serangan jantung yang tidak boleh kamu abaikan bahkan di malam hari.

1. Keringat berlebih

BACA JUGA:  Pentingnya Mengelola Diabetes untuk Menjaga Kesehatan Jantung

Saat malam tiba, keringat berlebih bisa menjadi pertanda jantung akan rusak.

Sering kali diabaikan, keringat malam dianggap sebagai pertanda serangan jantung yang akan datang, yang secara halus menandakan kemunduran kesehatan jantung secara bertahap.

2. Batuk-batuk

Batuk terus-menerus yang bergema di tengah malam bisa lebih dari sekadar gangguan, ini bisa menjadi sinyal mendesak tentang potensi kerusakan jantung.

Kerusakan jantung dapat menyebabkan penumpukan cairan di paru-paru, sehingga mengiritasi saluran udara dan memicu batuk yang terus-menerus dan mengganggu.

3. Bengkak pada tungkai, pergelangan kaki, dan kaki

Pada jam-jam tenang di malam hari, pembengkakan yang tidak biasa mungkin menunjukkan perjuangan jantung yang sedang sakit.

Jantung yang rusak mungkin ragu dalam memompa cairan ke atas secara efisien, sehingga mengakibatkan penumpukan cairan di ekstremitas bawah saat tubuh sedang istirahat. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co