Manuver Kubu AHY Makin Kuat, Moeldoko CS Bakal Dibungkam

04 Mei 2021 09:25

GenPI.co - Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekjen Teuku Riefky Harsya ingin pentolan KLB Demokrat berhenti mencatut nama Partai Demokrat (PD).

Hal itu diungkapkan Koordinator Tim Advokasi DPP Partai Demokrat Mehbob dalam keterangan tertulis, Selasa (4/5).

BACA JUGA: Munarman Disentil Lantaran Lily, Rizieq dan Firza Ikut Terseret

Untuk itu, pihaknya menggandeng kuasa hukum Bambang Widjojanto bersama 12 advokat lainnya guna menggugat perdata Jhoni Allen Marbun, Max Sopacua, Marzuki Alie dkk, ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

"Hari ini, Selasa, sidang perdana. Sebanyak 12 aktor KLB Demokrat abal-abal dan ilegal, termasuk Jhoni Allen Marbun, Max Sopacua, Marzuki Alie kami gugat Rp230 miliar," kata Mehbob dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/5).

"Kami juga ingin bungkam mereka supaya berhenti bicara atas nama Partai Demokrat,'' tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Tim Advokasi DPP Partai Demokrat Muhajir menjelaskan, pihaknya juga sangat menyayangkan sikap Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.

Karena, Moeldoko menyampaikan ucapan duka cita pada korban banjir di NTT atas nama Ketua Umum DPP Partai Demokrat beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Mendadak Mahfud MD Lontarkan Pernyataan Menggetarkan, Simak!

"Menteri Hukum dan HAM sebagai representasi pemerintah sudah menolak KLB Demokrat ilegal. Hukum Republik Indonesia hanya mengakui Demokratnya AHY yang sah,"ucapnya

"Tidak etis Moeldoko main klaim sembarangan tanpa dasar hukum. Gugatan ini agar pengadilan melarang mereka mengatasnamakan PD,'' katanya.

Diketahui, tim kuasa hukum PD kubu AHY mengajukan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan Nomor Perkara 236/PDT.G/2021/PN.Jkt.Pst.(*)

BACA JUGA: Mengejutkan! Hakim Cecar Saksi yang Dihadirkan Kuasa Hukum Rizieq

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Partai Demokrat   AHY   Moeldoko   sidang   kubu KLB   bungkam   Mehbob  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co