Sabda ICW Tegas Banget, Dalang Utama di Balik TWK Dibuka

02 Oktober 2021 13:40

GenPI.co - Indonesia Corruption Watch (ICW) mengeluarkan sabda tegas. Pimpinan KPK dituding dalang utama di balik TWK. Presiden Jokowi sampai ikut terseret dalam isu ini.

Menurut Peneliti ICW Kurnia Ramadhana kepada wartawan, Jumat (1/10/2021), Jokowi harus menegur pimpinan KPK.

Sikap tegas Jokowi dinilai sangat perlu lantaran tes TWK pegawai KPK disebut bermasalah.

BACA JUGA:  Sebut Jokowi, Ray Rangkuti Soroti Eks KPK yang Direkrut Kapolri

Lantaran tes TWk tadi, 57 pegawai KPK harus ditempatkan di instansi lain.

“Hal ini penting untuk disampaikan secara terus-menerus agar Presiden tidak kebiasaan menggunakan model politik lempar tanggung jawab kepada pihak lain,” katanya.

BACA JUGA:  Langkah Cemerlang Kapolri Listyo Sigit Adopsi Pecatan KPK

Seperti diketahui, 57 orang yang tak lulus TWK mendatangi KPK. Kamis (30/9).

Mereka kemudian kompak mengembalikan kartu identitas pegawai KPK.

BACA JUGA:  Ada Harapan! Nilai Merah 57 Eks Pegawai KPK Dibantah Polri

Terhitung sejak 30 September 2021, sebanyak 57 orang itu sudah tidak lagi menjadi bagian KPK, salah satunya Novel Baswedan. 

Kurnia Ramadhana mendorong Presiden Jokowi untuk berani menegur dan mengevaluasi kinerja pimpinan KPK.

“Dengan mendelegasikan kepada Kapolri untuk menyampaikan perihal penempatan pegawai KPK, itu menandakan Presiden tidak menghargai rekomendasi yang telah dibuat Ombudsman dan Komnas HAM,” tegas peneliti ICW itu.

ICW juga mendesak Presiden Jokowi menyampaikan secara langsung perihal tindak lanjut polemik pemecatan Novel Baswedan dkk dari KPK.

“Pihak yang dituju berdasarkan rekomendasi Ombudsman, Komnas HAM, dan Mahkamah Agung, adalah Presiden, bukan Kapolri,” jelasnya kepada wartawan. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co