GenPI.co - Sejumlah tokoh digadang-gadang akan menjadi calon kepala otorita Ibu Kota Negara (IKN) Baru. Bahkan, para calon tersebut didominasi oleh kader partai politik.
Menanggapi hal itu, pengamat politik Zaki Mubarak mengatakan, dimensi politik sangat kental, sehingga publik sering menafsirkan IKN sebagai proyek politik.
"Aspek bagi-bagi proyeknya sangat kental," tegas Zaki Mubarak kepada GenPI.co, Jumat (4/2).
Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu menyebut sejumlah politisi dan pengusaha punya berbagai aset di IKN.
"Ada ratusan ribu hektare hutan di lokasi sekitar IKN yang dikuasi politisi-politisi dan pengusaha dekat penguasa," ungkapnya.
Adapun yang dimaksud Zaki Mubarak adalah keluarga Prabowo, Sukanto Tanoto, Luhut Binsar Pandjaitan, serta Jusuf Kalla.
"Mereka terbuka menyatakan akan melebarkan bisnisnya di IKN," kata Zaki Mubarak.
Menurutnya, selain ajang keuntungan ekonomi, mereka ingin menguasai jabatan untuk kepala otorita IKN.
"Bahkan PDIP sudah mengajukan beberap nama, yang paling digadang-gadang adalah Pak Ahok," ucapnya.
Tidak hanya itu, beberapa nama lain yang disebutkan, yakni Ridwan Kamil, karena Jokowi pernah bilang yang akan pegang IKN adalah orang Sunda.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News