GenPI.co - Pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, agar masalah masuknya kapal China ke perairan Natuna, tidak dibesar-besarkan mendapatkan respons dari anggota DPR Syarif Abdullah Alkadrie.
Menurut Sekretaris Fraksi Partai Nasdem di MPR itu, bahwa Luhut seharusnya bangga dengan masyarakat Indonesia.
BACA JUGA: Ini Strategi Militer Menhan Prabowo, Hadapi China di Laut Natuna
Di mana masyarakat langsung ramai menanggapi klaim China, bahwa perairan Natuna itu masuk dalam wilayah teritori mereka.
Menurut Syarif, sikap rakyat yang protes atas pernyataan China itu karena terpanggil sebagai anak bangsa yang memiliki rasa nasionalisme dan menjaga kedaulatan Indonesia.
BACA JUGA: Bak Bidadari Datangi Korban Banjir, Mulan Jameela Kelewat Cantik
"Luhut seharusnya bangga masyarakat menanggapi pernyataan China tentang perairan laut Natuna masuk teritori China. Ini karena rakyat terpanggil, dan karena rasa nasionalisme sehingga rakyat angkat bicara menentang masuknya kapal China ke wilayah perairan Indonesia," kata Syarif, Sabtu (4/1).
Menurut Syarif, seharusnya Luhut memberi kesan bahwa Indonesia tidak rela kedaulatan negaranya diganggu.
BACA JUGA: Kesabaran Anies Baswedan Menangani Banjir, Membuat Haru Warga DKI
Syarif pun mengingatkan, bukan malah terkesan membuat pemerintah menjadi lemah menghadapi China yang mengklaim perairan Natuna tersebut.
"Jadi seharusnya Luhut bukan malah sebaliknya, yakni menimbulkan kesan pemerintah lemah dalam menghadapi pelanggaran teritori perairan Indonesia oleh China itu," jelas Syarif.
BACA JUGA: Wow... Kekuatan AL China vs Indonesia: Bak Langit dan Bumi
Syarif yang kini duduk sebagai wakil ketua Komisi V DPR itu menegaskan, sangat mendukung protes yang telah disampaikan pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) atas masuknya kapal China ke perairan Natuna.
BACA JUGA: Sikap Luhut dan Prabowo Soal Natuna, Dikritik Politikus Demokrat
Syarif menegaskan bahwa penyelesaian persoalan ini harus dilakukan dengan baik oleh kedua negara.
"Pemerintah harus kuat dalam posisi bilamana kedaulatan negara kita diganggu," tegasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News