GenPI.co - Mantan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyarankan pemerintah tak buru-buru membeli vaksin dari luar negari.
Fadli Zon langsung menyentil Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal komitmennya mengembangkan vaksin dalam negeri yang disebut dengan vaksin Merah Putih.
BACA JUGA: Tak Dipercaya Lagi Prabowo Subianto, Politisi Ini Blak-blakan
"Jangan sampai kita ini cuma mau dijadikan pasar vaksin. Kan dulu Pak Jokowi itu kan komitmennya ada vaksin Merah Putih, kok ini jadi vaksin palu arit?" tegas Fadli Zon dalam sebuah acara televisi, Jumat (23/10).
Pasalnya, staf khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga yang juga hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa perwakilan BPOM dan MUI tengah berada di China untuk memeriksa vaksin.
BACA JUGA: Shio Banjir Rezeki, Bisnis Melejit Panen Uang Dadakan
Padahal menurut Fadli Zon, Badan Kesehatan Dunia (WHO) masih belum menyatakan persetujuan untuk jenis apapun yang saat ini sedang diuji di berbagai negara.
Bahkan ada penolakan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), khususnya dari para dokter spesialis paru.
Lewat kicauan di Twitter, Fadli Zon rupanya mendukung pengembangan vaksin dalam negeri dan dia akan memilihnya ketimbang yang impor dari China.
BACA JUGA: Angka Ajaib Menghitung Hoki dari Tanggal Lahir, Buktikan!
Dirinya juga mengimbau agar tidak menjadikan rakyat sebagai bahan percobaan.
"Vaksin Merah Putih vs Vaksin Palu Arit. Saya sih pilih vaksin Merah Putih. Jangan ada yang tergesa-gesa impor vaksin dan menjadikan rakyat sebagai bebek percobaan," katanya melalui media sosial.
"Vaksin memang bisnis besar. Jangan sampai rakyat kita jadi kelinci percobaan vaksin yang belum jelas status dan keampuhannya. Lebih baik hati-hati untuk menimbang vaksin yang cocok bagi rakyat Indonesia," pungkas Fadli Zon.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News