GenPI.co - Ahli hukum tata negara Refly Harun ikut berkomentar terkait isu Madam Bansos yang diduga petinggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) masuk ke dalam pusaran korupsi bantuan sosial.
Menurut Refly, munculnya isu Madam Bansos telah membuat KPK menjadi sorotan masyarakat saat ini.
BACA JUGA: Refly Harun Beri Peringatan Kepada Jokowi Soal Kasus FPI
“Adanya kontrol masyarakat atas kasus tersebut, membuat KPK harus mau dan bergigi untuk mengungkap kasus ini,” ujar Refly Harun seperti dikutip GenPI.co dari kanal YouTube-nya pada Selasa (26/1).
Refly mengatakan, pelaku tindak pidana korupsi harus diungkap hingga ke sampai akarnya. Oleh karena itu, KPK harus tiada ampun untuk terus menelusuri setiap dugaan korupsi tersebut.
“Apalagi ini yang dikorupsi bantuan sosial. KPK tidak perlu peduli meski dia petinggi partai, pembesar partai, anak pak lurah, dan sebagainya,” kata Refly.
Refly mengatakan, bukan perkara sulit bagi KPK untuk mengungkap kasus tersebut.
BACA JUGA: HRS Betah di Rutan, Ucapan Refly Harun ke Polri Sadis Banget
Sebab, aktor korupsi seperti Juliari P Batubara sudah ditangkap. Kini, KPK hanya tinggal mengusut benang kusut yang masih mengikat disekelilingnya saja.
“Kalau investigasi Majalah Tempo saja sudah bisa mengungkap Madam Bansos. Maka seharusnya menjadi pekerjaan mudah bagi KPK bisa lebih dari itu,” katanya.
Namun, Refly menegaskan masyarakat tetap perlu menjunjung tinggi praduga tidak bersalah.
“Kita tidak boleh menyalahkan orang benar dan tidak boleh membenarkan orang yang salah,” katanya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News