Polisi Akui Kecolongan, ZA Masuk dari Pintu Belakang Mabes Polri

01 April 2021 17:45

GenPI.co - Mabes Polri merasa kecolongan dengan aksi ZA (25), pelaku teror yang masuk ke markas polisi dengan membawa senjata api. 

"Mungkin dia (ZA) masukkan di bagian tubuhnya. Entah di pinggang atau di mana dan itu kenyataannya memang lolos dari penjagaan,"Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Rusdi Hartono, Kamis (1/4).

BACA JUGA: Diberondong Pertanyaan, Ayah Penyerang Mabes Polri Jawab Begini

Menurut Rusdi, pelaku masuk lewat pintu belakang yang merupakan akses masuk bagi masyarakat yang mengurus layanan publik Polri.

Sesuai tugas pokoknya, Polri adalah pelayanan masyarakat hal ini diamanatkan pada Pasal 13 Undang-Undang Kepolisian RI, sebagai pelayan masyarakat.

"Jadi ini satu hal yang tidak bisa dihindari ketika Markas Kepolisian didatangi oleh masyarakat yang memiliki kebutuhan dari pada pelayanan Polri," tutur Rusdi.

Menurut Rusdi, ZA datang seakan-akan menjadi bagian masyarakat yang membutuhkan pelayan Polri. Setelah masuk dari pintu belakang Mabes Polri yang terletak di Jalan Raden Fatah, telah dilakukan pemeriksaan sesuai standar prosedur keamanan.

BACA JUGA: Teroris Sudah Ngajak Perang Terbuka, Polri Harus Siap

"ZA masuk di pintu belakang dan seperti biasa seakan-akan seperti masyarakat yang memiliki kebutuhan akan pelayanan Polri, masuk dan tiba-tiba melakukan aksinya di pos pengamanan bagian depan Mabes Polri," ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co