GenPI.co - Memiliki postur tubuh tinggi memang dipengaruhi oleh faktor genetik. Namun, bagi kamu yang tak memiliki faktor genetik postur tinggi dari orang tua, kamu bisa mencoba beberapa jenis olahraga peninggi badan.
Anak yang bergerak aktif dan rutin berolahraga dapat memperbaiki postur, melatih kekuatan otot dan tulang, serta menstimulasi pertumbuhan tulang.
Meski demikian, olahraga juga tetap dianjurkan untuk orang dewasa karena dapat menjaga kebugaran jasmani dan menguatkan tulang. Lantas, apa saja olahraga peninggi badan yang bisa kamu lakukan?
Basket
Jenis olahraga ini mendorong kamu untuk berlari dan melompat. Ketika tubuh kamu berlari dan melompat secara konstan, lempeng epifisis akan terstimulasi.
Lempeng epifisis sendiri disebut juga lempeng pertumbuhan yang terdiri atas sel-sel pertumbuhan tulang.
Manfaat lari dan melompat ini akan melancarkan aliran darah ke dalam lempeng epifisis yang membantu merangsang pertumbuhan tulang hingga mencapai tinggi maksimal.
Bersepeda
Cara meninggikan badan dengan olahraga selanjutnya adalah bersepeda. Manfaat bersepeda tidak hanya membantu meningkatkan stamina, tapi juga berpotensi menambah tinggi badan.
Ketika kamu bersepeda, tubuh bagian bawah melakukan tugas yang cukup berat dengan mengayuh.
Kabar baiknya, gerakan mengayuh ini dapat meningkatkan aliran darah pada lutut dan otot paha yang merangsang pertumbuhan.
Lompat tali
Lompat tali adalah salah satu olahraga peninggi badan yang mungkin sudah tak asing lagi di telinga.
Saat melakukan olahraga lompat tali (skipping rope), kamu diharuskan untuk melompat dengan stabil.
Melompat memanjang dapat membantu tubuh kamu untuk meregang dan berkontraksi sehingga merangsang lempeng epifisis dalam pertumbuhan tulang. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News