GenPI.co - Lulus dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Granita Elsara memutuskan untuk membuka usaha toko kelontong.
Alumnus Fakultas Hukum UGM itu pun membuka bisnis warung kelontong di kawasan Kaliurang, Sleman, dengan omzet Rp 380 juta per bulan.
Elsa baru lulus dan wisuda pada 25 Agustus 2022. Dia merintis usaha warung kelontong ini sejak September 2017.
“Saya tinggal di Kaliurang Barat. Harga kebutuhan pokok dan snack mahal. Karena tempat wisata dan jauh dari kota,” katanya dikutip dari situs resmi UGM, Kamis (1/9).
Elsa kemudian terpikir untuk membuka usaha warung kelontong supaya bisa menstabilkan harga bahan pokok.
Dia membuka usaha ini dengan modal pinjam dari orang tua sebesar Rp 32 juta untuk belanja keperluan toko dan produk yang dijual.
Toko tersebut dibuka di garasi rumahnya dengan dinamai Warung Bu Woro mengambil nama sang ibu. Hari-hari awal warungnya laris.
Para tetangga pun membeli sebagai bentuk dukungan.
Selang beberapa hari, warungnya sepi dan omzetnya stagnan sebesar Rp 300 hingga 400 ribu per harinya.
“Sempat nangis, bingung caranya mau balikin modal ke orang tua,” tuturnya.
Namun, dia pun memutuskan untuk mencari solusi dari masalah tersebut.
Omzetnya kembali naik saat Desember 2017 karena momen liburan. Dia juga memasukkan proposal ke hotel, rumah makan maupun toko di Kaliurang.
Proposalnya mendapatkan respons positif. Elsa akhirnya berhasil mengembangkan usaha berupa menyuplai kebutuhan hotel, rumah makan, hingga toko.
Karena makin berkembang, Elsa pun mulai merekrut karyawan baru hingga empt orang.
“Omzet biasanya mencapai Rp 360 juta per bulan dengan keuntungan bersih Rp 10-12 juta per bulan,” ungkapnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News