GenPI.co - Putri seorang sopir jasa angkut Nilal Muna Fatmawati sukses menjadi lulusan terbaik Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang.
Muna resmi menyandang gelar sarjana pada wisuda periode November 2023, dengan indeks prestasi komulatif (IPK) 3,92.
Sarjana Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo ini pun lulus dalam waktu 3 tahun 26 hari.
"Pertama, tentukan tujuan kalian ingin lulus pada semester berapa dan fokus, serta jalani dengan kesabaran dan keikhlasan," kata Muna.
Muna membeberkan tips supaya bisa menyelesaikan kuliah cepat.
Menurut dia, mahasiswa harus pintar mengatur waktu secara baik dan tidak mudah menyerah.
"Pahami caranya, tips dan strategi. Nilal mempersiapkan artikelnya di semester 5 sehingga dia bisa lulus di semester 7," papar sarjana yang lulus dengan jalur nonskripsi ini.
Dia lulus dengan menulis artikel ilmiah dengan judul Analisis Pergeseran Stigma Gender Guru Pendidikan Anak Usia Dini.
Artikel ilmiah ini terbit di Jurnal Obsesi, jurnal pendidikan anak usia dini yang terindeks Sinta 2.
Di sisi lain, dia mengakui perjalanannya berkuliah memang tidak mudah. Dia sempat tidak yakin dalam kemampuan berpikir dan finansial.
Meskipun terkendala finansial, sang ayah Atmiko terus mendukung sang anak. Muna bahkan sempat mengikuti KKN internasional di Malaysia.
Selama kuliah, dia juga aktif menulis berbagai artikel ilmiah, antara lain Development of Educational Game Tool, Magic Spinman' to improve the Fine Motor Skill off Early Childhood Education Student yang terbit di Jurnal Al Athfaal yang terindeks Sinta 3.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Rektor UIN Walisongo Prof Nizar menjelaskan kampus sudah menerapkan program lulus nonskripsi sesuai dengan Permendikbudristek Nomor 53/2023.
"Saya mengapresiasi prestasi mahasiswa yang bisa lulus nonskripsi. Sekarang dimulai adanya keputusan S1, S2, dan S3 bisa lulus nonskripsi. Kewenangan ada di PT masing masing," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News