10 Sajian Lebaran Khas Sumatera Barat

10 Sajian Lebaran Khas Sumatera Barat - GenPI.co
Sate Padang. (Foto: Qraved)

Berkunjung ke Sumatera Barat (Sumbar) nggak akan lengkap bila tak mencicipi kuliner legendanya. Kamu pasti sudah bisa menebaknya. Rendang adalah kuliner itu. Menteri Pariwisata juga mengakui kenikmatan Rendang. “Cita rasa rendang tak perlu diragukan lagi. Kuliner ini bahkan sudah mendapat pengakuan dunia sebagai makanan paling lezat dari Indonesia. Beberapa media asing senantiasa menempatkan rendang di posisi puncak list makanan terenak,” ujar Menpar Arief, Senin (4/6).

Namun rendang bukan satu-satunya kuliner yang bisa kamu nikmati jika menghabiskan #PesonaMudik2018 di Sumbar. Ada segudang #PesonaKulinerLebaran2018 lain yang tentu saja menyuguhkan cita rasa yang menggiurkan. Berikut #Top10kulinerLebaran Sumatera barat yang bisa kamu cicipi saat berlebaran di propinsi ini.

Sate padang

Olahan sate khas kota Padang dibuat menggunakan daging sapi. Sebenarnya tidak hanya daging dan lidah sapi, melainkan ada pula bahan lain yang kerap digunakan seperti jeroan berupa jantung, usus, dan paru. Sedangkan untuk bumbu yang digunakan adalah bawang merah, bawang putih, kunyit, serai, jahe, cabai merah, dan bumbu lainnya. Bumbu-bumbu tersebut dimasak dengan kaldu sapi, kemudian akan ditambah dengan tepung beras agar lebih kental.

Asem Pandeh Daging

Bahan utama kuliner ini adalah daging sapid an ayam. Sesuai arti namanya yang berarti asam pedas, rasanya juga begitu, asam pedas, karena dibuat dengan cabai yang dominan, dan ada asam kandis. Jika dibuat dengan daging sapi, penampilannya akan sangat mirip dengan rendang, karena warna dagingnya yang cokelat, dengan sedikit kuah menyertainya. Untuk lebih mempercantik tampilan, biasanya akan ditambah dengan irisan tomat di atasnya.

Lompong Sagu

Ini adalah kudapan khas Sumatera barat. Bahan yang digunakan untuk membuat lompong sagu adalah tepung sagu, parutan kelapa, gula merah, santan, dan pisang kepok atau pisang raja. Makanan tradisional Sumatera Barat ini berasal dari daerah Minang dengan rasa dominan manis dan ada aroma khas pemanggangan. Rasanya lezat saat disantap dalam keadaan hangat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya