Festival Sindoro Sumbing Temanggung dan Wonosobo Digelar

Festival Sindoro Sumbing Temanggung dan Wonosobo Digelar - GenPI.co
Logo Festival Sindoro Sumbing. (Sumber foto: ANTARA/Heru Suyitno)

Kemudian sarasehan budaya pada 25 Juni 2019 di Dusun Lamuk Gunung, Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung. Sarasehan ini menggali konsep pelestarian dan pengembangan jaran kepang sebagai identitas kebudayaan daerah yang dapat memberikan dampak sosial ekonomi masyarakat.

Baca juga:

I0 Destinasi Wisata di Temanggung, Kerennya Gak Nanggung!

Lebaran di Temanggung? Wajib Datangi Destinasi Ini

Pada 26-27 JUni 2019 digelar loka karya kostum jaran kepang di Dusun Lamuk Gunung, Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo dengan menghadirkan pembicara perancang busana, antropolog, dan pakar pemasaran.

Lalu ada "Jifolk",  sebuah acara pertunjukan foklor tingkat internasional dengan konsep kelestarian, kearifan lokal, dan kolaborasi digelar pada 12-14 Juli 2019 di Alun-Alun Temanggung.

Pengisi acara yang akan berpartisipasi di antaranya Tari Barong (Blora), Lengger (Banyumas), Kethek Ogleng (Wonogiri), Sasando (Flores), Kecak (Bali), Rampak Kendang (Jawa Barat), dan Asean Contemporary Dance (Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Myanmar, Malaysia, Filiphina, Singapura, Thailand, dan Vietnam).

Pada 19-20 Juli 2019 digelar sendratari Sindoro Sumbing di Lapangan Kledung, Temanggung. Kegiatan ini merupakan kolaborasi Kabupaten Temanggung dan Wonosobo yang bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan di kawasan Sindoro Sumbing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya