GenPI.co 
GenPI.co - Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau (Kepri), dibandrol Rp11.500 per liternya. Aturan itu bakal berlaku pada minggu pertama Februari 2022 ini.
Aturan itu sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) nomor 6 Tahun 2022 terkait HET minyak goreng di pasaran.
Kepala Bidang Stabilisasi Harga Dinas Perdagangan dan Perindustrian Tanjung Pinang, Muhamad Endy Febri, mengatakan, dalam Permendag juga turut diatur HET minyak goreng kemasan premium.
BACA JUGA: Ada Sanksi Tegas Bagi Penimbun Minyak Goreng, Jangan Main-main!
Jenis itu dibandrol dengan harga Rp14 ribu per liter, dan minyak goreng kemasan sederhana Rp13.500 per liternya.
"Sesuai aturan, kebijakan HET ini mulai berlaku pada 1 Februari 2022, tapi di Tanjung Pinang akan mulai berlaku mulai pekan ini," katanya mengutip laman resmi Pemko Tanjung Pinang, Kamis (3/2).
BACA JUGA: Polisi Beri Imbauan Keras ke Penimbun Minyak Goreng
Dia menuturkan, penetapannya sedikit memakan waktu lantaran pihaknya sedang melakukan sosialisasi kepada distributor-distributor minyak goreng yang ada di Tanjung Pinang.
Di sejumlah pasar yang ada di Tanjungpinang sendiri, minyak goreng kemasan premium dan sederhana telah banyak beredar.
BACA JUGA: Minyak Goreng Satu Harga Sudah Mulai Langka di Ngawi
"Untuk minyak goreng curah, sebenarnya sudah tidak banyak lagi. Karena harganya mahal, jadi banyak yang tidak menjual," kata dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
