
''Jam 12 malam,'' jawabnya.
Berarti 16 jam perjalanan mereka: untuk belajar membakar sampah. Saya pun menghubungi Pak Sigit Supriono di Taji, Karas, Magetan.
Saya ingin tahu seberapa hebat teknologi pembakaran sampah buatannya. Sampai begitu terkenalnya.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Mulus Pegasus
Hampir satu jam saya ngobrol dengan Pak Sigit. Saking menariknya. Maka, tebakan saya: soal itulah topik tulisan Disway besok pagi. (Dahlan Iskan)
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Minus Dua
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News