Kemendag Didesak Habis-habisan oleh PB KAMI, Minta Cabut Izin Oli Palsu

Kemendag Didesak Habis-habisan oleh PB KAMI, Minta Cabut Izin Oli Palsu - GenPI.co
Kemendag didesak habis-habisan oleh PB KAMI untuk mencabut izin perusahaan pembuat oli palsu. (Foto: Dok PB KAMI)

GenPI.co - Kementerian Perdagangan (Kemendag) didesak habis-habisan oleh Pengurus Besar Komunitas Aktivis Muda (PB KAMI) untuk mencabut izin perusahaan pembuat oli palsu.

Diketahui, desakan tersebut dilakukan oleh PB KAMI saat melakukan aksi penyampaian pendapat di depan Gedung Kemendag, Jakarta, Rabu (27/3).

Pada aksinya tersebut, Ketua Umum PB KAMI Sultoni mengungkapkan pihaknya merasa prihatin karena masih adanya praktik produksi pelumas atau oli palsu dengan merek dagang terkenal.

BACA JUGA:  Harga Naik, Kemendag Pastikan Stok Beras Aman

Adanya oli palsu merugikan produsen oli asli dan merugikan konsumen pemilik kendaraan bermotor.

Oleh sebab itu, PB KAMI yang dipimpin Sultoni mendesak agar kementerian yang dipimpin Zulkifli Hasan segera melakukan pengecekan kembali perizinan serta menutup pabrik-pabrik yang memproduksi oli palsu tersebut.

BACA JUGA:  Bawaslu RI Selidiki Video Joget Diduga Kader PAN di Kantor Kemendag

"Kami meminta kepada pihak kementerian Perdagangan untuk terjun sampai ke akar-akarnya," ucap Sultoni dikutip dari JPNN, Rabu (27/3).

Sultoni pun mendukung langkah Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga yang telah melakukan sidak dan menutup pabrik oli palsu di Tangerang.

BACA JUGA:  Eks Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Kembali Ditetapkan Tersangka oleh KPK

"Tetapi kami minta itu berkelanjutan, karena menurut informasi masyarakat, masih banyak pabrik yang memproduksi oli palsu dalam skala besar, yang kemarin disidak itu bukan kelas kakapnya," ujar Sultoni.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: PB KAMI Mendesak Kemendag Cabut Izin Perusahaan Pembuat Oli Palsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya