#41 Destinasi Digital

#41 Destinasi Digital - GenPI.co
Menpar Arief Yahya

Dari sisi customer management, target market yang dibidik adalah generasi milenial atau istilah kekiniannya “Kids Zaman Now”. Konsumen milenial adalah konsumen yang paling haus akan pengalaman (experience) dibanding generasi-generasi sebelumnya. Survei di seluruh dunia (Everbrite-Harris Poll, 2014) membuktikan bahwa milenial lebih memilih menghabiskan uang mereka untuk pengalaman (experience) ketimbang barang (material goods).

Everbrite-Harris Poll menulis: “For millennials, happiness isn’t as focused on possessions or career status. Living a meaningful, happy life is about creating, sharing and capturing memories earned through experiences.”

Ada pergeseran arti kebahagiaan antara Kids Zaman Now dengan generasi-generasi sebelumnya. Bagi mereka, kebahagiaan bukan ditentukan oleh kepemilikan akan rumah besar, mobil mewah, atau karir yang mentereng, tapi mendapatkan pengalaman dan membaginya ke teman-teman dan orang lain, butuh akan pengakuan.

Maka, positioning yang diambil adalah Esteem Economy, mengacu pada apa yang dijelaskan oleh Prof. Rhenald Kasali bahwa manusia selalu mencari cara untuk mendapatkan pengakuan berupa share, like dan jempol.

Lalu kita lihat dari sisi product management, dimana diferensiasinya adalah destinasi yang ‘digital’. Pariwisata kita semakin kreatif, makin instagramable, memikirkan objek gambar, agar kalau difoto, layak diposting di medsos, dan banyak likes, comments, banyak repost, share, dan interaksi positif.

Apakah cukup dengan banyak spot foto yang Instagramableitu? Bagaimana dengan suasana di alam nyata? Idealnya, fisik destinasinya juga harus menarik, agar orang bisa berlama-lama berada di Destinasi Digital, bahkan merasa “kangen” untuk selalu ke sana. Maka, setiap Minggu selalu bertema, selalu menghadirkan sensasi keunikan baru, games baru, dan spot selfie baru.

Begitu pula dari sisi brand management, branding dari sisi promosi, media harus berpromosi, jika ingin semakin kuat di pasar anak muda ke masa depan. Promosi harus juga dilakukan secara digital. Setiap kita luncurkan sebuah destinasi digital, selalu menjadi trending topic.

Destinasi digital kita buat untuk melengkapi portofolio produk yang kita punya menyesuaikan portofolio customer yang kita bidik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya