
GenPI.co - Aku tak menjawabnya. Dia diam menungguku bicara.
“Emmm… OK, mungkin ini terlalu berlebihan, dan mungkin musik ini sangat tidak sesuai dengan selera musikmu. Mau coba dengerin? Gak usah peduliin musiknya kalo emang gak suka.
“Cermatin aja liriknya”, kataku sambil memberikan kedua headsetku.
BACA JUGA: Besar dan Kokoh, Tongkat Milik Menantu Membuatku Berbinar-binar
Ragu, dia menerimanya dan memasang di telinganya.
Aku tak pernah tahu mengapa kamu selalu ada di hidupku.
BACA JUGA: Pedang Menantu Sungguh Sakti, Sekali Dipegang Aku Menjerit-jerit
Kita pun tidak punya satu ikatan cinta
Mengapa oh mengapa kita tak bisa menjadi sepasang kekasih hati selamanya
Padahal kita kan saling mencintai satu sama lain
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News