GenPI.co 
GenPI.co - Stafsus Kementerian Koperasi dan UKM Fiki Satari mengatakan bahwa pemerintah menggelontorkan Rp 20 miliar untuk kredit usaha rakyat (KUR) UMKM.
Menurut Fiki, proposal Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki kepada Presiden Jokowi terkait kenaikan KUR tanpa agunan dari Rp 25 juta ke Rp 100 juta.
"Semulanya batas maksimumnya Rp 500 juta, sekarang didorong sampai Rp 20 miliar," ujar dia dalam Festival UMKM Kumparan, Selasa (26/10/2021).
BACA JUGA: Simak, Begini Cara Agar UMKM Bisa Cepat Gaet Investor
Strategi itu bisa mendorong shift capital untuk UMKM dan bisa mendukung usaha untuk naik kelas.
"Pemerintah intervensi untuk mengisi kekosongan kapital untuk UMKM, sementara startup dan investor besar bisa menunggu para pelaku UMKM di hilir," ungkapnya.
BACA JUGA: Untuk Pelaku UMKM, Ini Tips Sampaikan Pesan Produk ke Konsumen
Fiki menerangkan bahwa hal terpenting dari langkah tersebut adalah jenis UMKM yang berkontribusi, yaitu sebagai agregator dan konsolidator.
"Spirit-nya adalah mereka itu konsolidator. Pemerintah hanya mengintervensi model bisnis dari sisi kapasitas dan produksi," jelasnya.
BACA JUGA: Begini Cara UMKM Bisa Mendaftarkan Produk Pangan
Selain itu, pemerintah juga terus memperhatikan akses para pelaku UMKM terhadap pasar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
