
Kedua, bahaya jagung adalah penyakit autoimun, yakni di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat dalam organ, sehingga kekebalan melemah.
Jagung memang tak mengandung gluten, tapi tubuh mengubah protein dalam jagung menjadi gluten.
Ini mengganggu lapisan usus dan menciptakan masalah di sistem pencernaan yang merupakan salah satu efek buruk makan jagung.
BACA JUGA: Air Rebusan Daun Kersen Sangat Mujarab, 7 Penyakit Kronis Nyerah
Selanjutnya, jagung mengandung serat selulosa dan tubuh sangat sulit mencerna itu. Tubuh manusia tak bisa sepenuhnya memecah selulosa, karena tak punya enzim untuk melakukan hal ini.
Sebagian besar jagung yang kita temukan di pasar secara genetik dimodifikasi GMO atau Genetically Modified Organisme.
BACA JUGA: Sangat Berbahaya! Setelah Makan Pare Jangan Mengonsumsi Ini
Ini adalah proses dari tanaman dan hewan yang dibuat dengan teknik mengawinkan gen yang pasti memiliki efek buruk pada organ tubuh.
Ketiga, jagung mengandung BT (Bacillus thuringiensis), yakni insektisida dan juga racun berbahaya.
BACA JUGA: Air Rebusan Kemangi Campur Madu Khasiatnya Wow Banget, Mujarab
Ketika zat ini masuk dalam darah, dapat mengganggu fungsi organ. Ini adalah salah satu efek samping atas makan terlalu banyak jagung.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News