4 Mitos Tentang Madu yang Bisa Bahayakan Masyarakat

4 Mitos Tentang Madu yang Bisa Bahayakan Masyarakat - GenPI.co
Peternak lebah Kembang Joyo. (Dok. Kembang Joyo)

Perubahan warna pada madu adalah hal yang biasa. Hal tersebut disebabkan adanya Reaksi Maillard.

Pencoklatan non enzimatis itu justru bisa meningkatkan kadar antioksidan dalam madu.

2. Madu asli tak disukai semut

BACA JUGA:  Mentimun Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Penyakit Ganas Ambrol

Kesukaan semut akan madu sangat bergantung dengan beberapa hal.

Misalnya, umur madu, kandungan karbohidrat, hingga jenis semut yang ada di area sekitar madu.

BACA JUGA:  Geprek Bawang Putih Campur Madu Dahsyat, Istri Bisa Lemas Bahagia

Semut biasanya menyukai madu sejak berbentuk nektar. Mereka bahkan kerap berebutan dengan lebah.

Namun, semut tak suka dengan madubyang belum cukup umur, karena menghasilkan karbondioksida.

3. Madu yang mengkristal adalah madu palsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya