Dokter Sebut Anak Muda Sudah Mengeluhkan Nyeri Otot dan Sendi

Dokter Sebut Anak Muda Sudah Mengeluhkan Nyeri Otot dan Sendi - GenPI.co
ilustrasi anak muda mengeluhkan nyeri otot dan sendi. foto: envato elements

GenPI.co - Nyeri otot dan sendi yang sering dikeluhkan orang yang menjalankan work from home (WFH).

Kepala Instalasi Rehabilitas Medik (IRM) RS M. Ridwan Meuraksa dr. Saad Budiyono SpKFR mengingatkan pentingnya olahraga ringan untuk mencegah atau mengatasinya.

Dalam beberapa waktu terakhir, khususnya selama pandemi covid-19, nyeri otot dan sendi juga dikeluhkan kalangan muda yang harus bekerja dari rumah.

BACA JUGA:  Demi Kemajuan Olahraga Indonesia, Implementasi DBON Dimulai

"Padahal sebelum ada pandemi, penyakit nyeri otot dan sendi identik dengan penyakit orang lanjut usia yang memang mengalami degenerasi sehingga kinerja sendi dan ototnya tidak lagi maksimal," katanya dalam keterangan resmi, Kamis (17/3/2022).

Untuk mencegah terjadinya nyeri otot dan sendi, Dokter Saad menyarankan setiap orang perlu melakukan olahraga ringan, namun dengan intensitas yang rutin.

BACA JUGA:  Menpora Dukung Sektor Olahraga bisa Tersertifikasi Internasional

"Paling mudah ya jalan kaki minimal 30 menit sampai 1 jam. Itu bisa disertai dengan kita mengangkat tangan kita sambil melatih pernafasan. Idealnya itu dilakukan tiga sampai lima kali dalam seminggu. Intinya sesuai dengan usia," jelasnya.

Bagi orang-orang yang gemar menjalankan olahraga berat seperti berenang, bermain bola, hingga bersepeda, gerakan pemanasan dan pendinginan diperlukan untuk menghindari nyeri pada otot dan sendi.

BACA JUGA:  Rajin Olahraga Tapi Tetap Merokok, Ini yang Terjadi pada Tubuh

Untuk memastikan otot dan sendi bekerja dengan maksimal, Dokter Saad juga menyarankan orang-orang ketika beraktivitas baiknya tidak mengandalkan satu posisi saja.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya