Waspada! DBD di Indonesia Tembus 43.271 Kasus dengan 343 Kematian, Naik 3 Kali Lipat

Waspada! DBD di Indonesia Tembus 43.271 Kasus dengan 343 Kematian, Naik 3 Kali Lipat - GenPI.co
Petugas melakukan pengasapan (fogging) di permukiman warga di kawasan Puri Mutiara Raya, Cilandak Barat, Jakarta, Selasa (22/2/2022). (Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc/aa)

"Jangan sampai masyarakat yang menanggung akibatnya, karena kesalahan kolektif dari kemampuan mendeteksi dini sampai dengan respons terhadap kejadian ini," imbuh dia.

Masdalina membeberkan sebenarnya tren kasus DBD akan selesai dengan sendirinya saat siklus reproduksi nyamuk aedes aegypti kembali normal.

Akan tetapi, situasi yang kini terjadi tidak bisa dibiarkan sehingga memicu jumlah korban yang tidak sedikit.

BACA JUGA:  Waspada! 6 Orang di Cianjur Jawa Barat Meninggal Gara-Gara DBD

"Indikator utama pengendalian wabah itu adalah kasus tidak meningkat dan tidak meluas. Jika kasus dan kematian terus bertambah, itu artinya kita gagal melakukan pengendalian dengan korban tidak sedikit," ungkap dia.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menegaskan pihaknya memfasilitasi permintaan larvasida hingga insektisida untuk kebutuhan penanggulangan DBD.

BACA JUGA:  Waspada! 4 Warga Lebak Banten Meninggal Gara-Gara DBD

"Kami sudah siapkan larvasida untuk mematikan jentik-jentik, kami siapkan insektisida kalau mau di-fogging," jelas dia.(ant)

Video viral hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya