
GenPI.co - Tak puas dengan pemakaian krim pemutih, kini tak sedikit kaum hawa rela merogoh kocek dalam-dalam untuk perawatan suntik putih. Namun, apakah metode ini benar-benar bisa bikin kulit putih?
Dokter Lanny Juniarti, ahli Estetika, mengatakan suntik ini sebetulnya merupakan injeksi vitamin C yang hanya dilakukan untuk tujuan recovery penyakit. Namun karena memiliki antioksidan yang tinggi, akhirnya banyak kalangan estetik memanfaatkannya untuk merawat kulit.
BACA JUGA: 3 Obat Pemutih Badan Terbaik di Apotek, Hasilnya Bak Suntik Putih
"Kulit yang sudah terinjeksi vitamin C, maka menjadi lebih terang. Mengingat sifat oksidasi bisa membuat warna pigmen kulit menjadi lebih pucat atau lebih muda," ujar Lanny dalam keterangannya.
Lanny mengungkapkan suntik vitamin C hanya bisa membuat kulit menjadi lebih terang, bukan untuk 'memutihkan' seperti yang selama ini diasumsikan.
Menurutnya secara medis warna pigmen kulit sudah ditentukan dari faktor genetik atau lahiriah.
"Ada ras yang berpengaruh secara gen, jadi tidak bisa kita rubah. Yang bisa kita lakukan adalah merubah pigmen tersebut menjadi pucat atau terang," imbuhnya.
Ia memaparkan 'suntik putih' yang dilakukan selama ini merupakan kombinasi dari larutan vitamin C dan bahan-bahan lainnya, seperti gluthatione atau kolagen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News