Catatan Dahlan Iskan soal Mobil Listrik: Juara Koleksi

Catatan Dahlan Iskan soal Mobil Listrik: Juara Koleksi - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Rio ingat ketika pertama membeli mobil listrik. Belum banyak stasiun charging. Ia pernah kehabisan listrik di tengah perjalanan. Di kota Jakarta.

Ia datangi tempat charging terdekat: lagi rusak. Ia pindah ke charging yang lebih jauh: juga rusak. Akhirnya Rio ke bengkel Hyundai. Ditolak.

"Alasannya, saya beli mobilnya tidak di situ," ujar Rio.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Jokowi ke Tiongkok: Pinggang Langsing

Ia ngotot. Pemilik bengkel menyerah. Ups... Rio yang menyerah. Ia harus membayar Rp 200.000 sekali charging. Apa boleh buat. Demi mobil listrik.

Itu dulu. Sekarang Hyundai sudah lebih baik. Pemilik mobil Hyundai bisa isi listrik di bengkel Hyundai yang mana pun. Tanpa dipungut harga setrum.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Peneliti Virus: Marah Harian

Saya juga kehabisan listrik –lagi. Rabu sore kemarin. Saat saya ke Pesantren Takeran, Magetan. Ada rapat di situ.

Tesla itu dikemudikan Mas Tomy C. Gutomo dari Surabaya. Saya sendiri naik mobil dari Jakarta. Kami akan bertemu di Takeran.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Brigadir Yosua: 10.58

Setelah rapat di pesantren itu saya bisa bersama Mas Tomy kembali ke Surabaya. Sudah ditunggu rapat lainnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya