GenPI.co - Pengrusakan masjid Ahmadiyah di Desa Balai Harapan, Kecamatan Tempunak, Sintang, Kalimantan Barat, dinilai sudah keterlaluan. Tokoh NU Ayang Utriza Yakin langsung menanyakan keberadaan Wapres Ma'ruf Amin.
Sebelumnya, masjid Ahmadiyah dirusak massa. Masjid yang berada di Sintang, Kalimantan Barat dirusak usai salat Jumat.
Ratusan orang menghancurkan masjid Ahmadiyah itu dengan menggunakan bambu dan batu.
BACA JUGA: Kasus Penyegelan Masjid Ahmadiyah, Bupati Garut Dinilai Intoleran
Selain itu, massa yang berjumlah sekitar 200 orang juga membakar bangunan yang berada di belakang masjid Ahmadiyah.
Tokoh NU Ayang Utriza Yakin bereaksi. Pesan yang disisipkan jelas. Dia ingin Wakil Presiden RI turun langsung ke lokasi kejadian.
BACA JUGA: Keras! Menteri Agama Yaqut Kecam Perusakan Masjid Ahmadiyah
“YM. Wapres @Kiyai_MarufAmin. WAJIB turun ke lapangan: umat Islam Ahmadiyyah adalah WNI yang harus dilindungi HAM-nya dan hak UUD 1945 (kebebasan beribadah, dll). Bapak di mana?” kata Ayang Utriza melalui akun Twitternya, @Ayang_Utriza, Jumat (3/9).
Ayang Utriza juga mempertanyakan keberadaa Komnas HAM. Dia meminta polisi segera menangkap para pelaku
BACA JUGA: Kata Pengamat, Begini Kriteria Cawapres yang Tepat Untuk Ganjar
“@KomnasHAM sekarang Anda di mana? @DivHumas_Polri: tangkap perusuh dan penyulut pengrusakan masjid,” tandasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News