GenPI.co 
"Presiden 3 kali itu bertentangan dengan amanah reformasi dan demokratisasi." ucapnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Pengurus Besar NU (PBNU), KH Said Aqil Siradj memberi pandangan soal jabatan presiden tiga periode.
Dia mengatakan bahwa masa jabatan satu periode, dua, atau tiga sekalipun tidak ada dalam fikih Islam.
BACA JUGA: Said Aqil: NU Lahir dengan Prinsip Islam Toleran dan Moderat
Dengan alasan itu, Said Aqil tidak mempersoalkan masa jabatan Presiden di Indonesia menjadi tiga periode.
Selain itu, dia juga menyinggung terkait biaya tinggi yang harus dikeluarkan dalam setiap pemilihan presiden.
BACA JUGA: Ucapan Masinton Pasaribu Menohok, Seret Nama Luhut & Said Aqil
Akan tetapi, terkait wacana tiga periode, Said Aqil menyerahkan permasalahan tersebut kepada partai politik. (*)
BACA JUGA: Said Aqil Siradj Seret Jokowi: Kami Punya Pengalaman Pahit...
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
