Gegara Pernyataan Ini, Anies Baswedan Dituding Bohong

Gegara Pernyataan Ini, Anies Baswedan Dituding Bohong - GenPI.co
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Gegara pernyataan ini, Anies Baswedan dituding bohong. Foto: GenPI.co/Sapta Inong

GenPI.co - Ada pernyataan Anies Baswedan yang memicu kontroversi. Ucapan soal Pilgub 2024 dinilai penuh nuansa bohong.

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyatakan sejak awal ucapan Anies soal Pilgub diundur menjadi 2024 multitafsir.

"Pernyataannya Pak Anies menimbulkan persepsi seolah-olah diundur ke 2024 ada motif lain. Padahal Anies sudah tahu, sebelum mencalonkan diri sebagai Cagub DKI Jakarta, UU Pemilu sudah disahkan," kata Gembong kepada wartawan, Senin (11/10).

BACA JUGA:  Jusuf Kalla Bakal Dukung Anies Di Pilpres, Pengamat Bilang Begini

Dengan hal tadi, Anies dianggap paham betul soal Pemilu DKI Jakarta yang tidak dilaksanakan tahun 2022, tetapi 2024.

Gembong menuturkan sejak awal waktu pelaksanaan Pilgub telah diatur melalui Undang-Undang Pilkada. Jadi, dia menilai keluhan Anies mengisyaratkan maksud lain.

BACA JUGA:  Teriakan Arief Poyuono pada Anies Baswedan Bisa Berbuntut Panjang

"Jadi kura-kura dalam perahu gitu loh. Sebenarnya sudah tahu . Siapa pun, tidak hanya Pak Anies. Mereka pasti sudah tahu bahwa pemilu selanjutnya tidak dilaksanakan pada 2022," tegasnya.

Anies saat menjadi pembicara dalam Forum Workshop Nasional PAN di Bali, Senin (4/10/2021), mulanya berbicara perihal membangun kesetaraan.

BACA JUGA:  Anies Baswedan Dianggap Merugikan Negara, Aparat Harus Bergerak

Semua dibuka melalui program kerja yang digulirkan selama 4 tahun menjabat Gubernur DKI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya